Universitas Narotama Surabaya kembali menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan program kerja sama yang nyata, implementatif, dan berdampak langsung bagi mahasiswa. Salah satu buktinya adalah kegiatan Pelatihan Digitalpreneur, hasil kolaborasi antara Universitas Narotama dan New Idea Indonesia, yang digelar pada Senin (21/10/2025).

Kegiatan ini merupakan tahap pertama implementasi dari penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Universitas Narotama dan New Idea Indonesia pada (13/10/2025). Kolaborasi ini terasa istimewa karena CEO New Idea Indonesia, Setya Ardhianta, S.E., M.M., yang juga merupakan alumni Universitas Narotama program S1 dan S2, hadir langsung sebagai mentor bagi para peserta.

“Setiap kerja sama yang dilakukan kampus harus memiliki implementasi nyata. Tidak hanya berdampak bagi institusi, tetapi juga memberikan manfaat langsung bagi mahasiswa,” ujar Chriestine Ayu Ashari, S.E., M.M., Direktur Kerja Sama, Pemasaran, dan Hubungan Masyarakat Universitas Narotama.

Pelatihan Digitalpreneur ini dirancang untuk membekali mahasiswa dengan kemampuan adaptif di era digital, mulai dari pembuatan portofolio digital, peningkatan kemampuan public speaking dan self-branding, hingga penguatan rasa percaya diri dalam berkomunikasi di depan umum.

“Mahasiswa tidak hanya mendapat teori, tetapi juga pengalaman praktis yang dapat langsung diterapkan,” jelas Ayu.
Melalui pelatihan ini, mahasiswa diajak memahami pentingnya  digital branding dalam dunia profesional.

“Saat ini, stakeholder juga menilai bagaimana calon Partner kerjasama menampilkan diri di media sosial. Karena itu, mahasiswa harus memahami cara membangun citra positif dan profesional di dunia digital,” tambahnya.

Selain membangun personal branding, peserta juga diperkenalkan pada konsep digital entrepreneurship dan digital marketing. Tujuannya, agar mahasiswa tidak hanya siap menjadi tenaga kerja profesional, tetapi juga memiliki jiwa entrepreneur yang mandiri, kreatif, dan inovatif.

Pelatihan tahap pertama (Batch 1) diikuti oleh 32 mahasiswa penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP). Sementara itu, pelatihan tahap kedua (Batch 2) akan dibuka untuk seluruh mahasiswa Universitas Narotama pada November 2025 mendatang.

“Kami berharap mahasiswa Universitas Narotama dapat menjadi agen perubahan yang profesional, percaya diri, dan mampu memberi dampak positif bagi masyarakat,” ujar Ayu.

Selama hampir empat jam pelatihan, suasana berlangsung interaktif, inspiratif, dan menyenangkan. Para mahasiswa tampak antusias mengikuti setiap sesi, aktif berdiskusi, dan bahkan berharap kegiatan serupa dapat dilanjutkan secara rutin.

“Pelatihan ini melebihi ekspektasi. Mahasiswa sangat semangat, rasa percaya diri mereka meningkat, dan mereka benar-benar menikmati setiap sesi,” ungkap Ayu dengan bangga.

Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa Universitas Narotama tidak hanya berfokus pada penguasaan teori akademik, tetapi juga berupaya membekali mahasiswa dengan keterampilan praktis dan mentalitas wirausaha digital.

Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, Universitas Narotama terus berkomitmen mencetak generasi muda yang unggul, berdaya saing, dan siap menghadapi tantangan dunia kerja dan industri di era digital.